Wakapolres Banjar bersama Sat Samapta Turut Membantu Pencarian Korban Tenggelam di Sungai Citanduy

KOTA BANJAR - Kapolres Banjar AKBP Danny Yulianto, S.I.K., M.H. melalui Wakapolres Banjar Kompol Dani Prasetya, S.H., M.H. turut membantu pencarian korban tenggelam di Sungai Citanduy bersama BPBD serta PMI dan Instansi terkait Kota Banjar. 

Ini berawal Dua pemuda asal Lingkungan Parungsari, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar, Jawa Barat, hanyut di Sungai Citanduy saat berburu biawak pada Rabu 22 Mei 2024 sekitar pukul 09.30 WIB.

Baca juga: Sambut Kampung Sehat 2, Polsek Prateng Akan Jadikan Pasar Kawasan Wajib Masker

Korban hanyut adalah Nazril Ilham (18), sementara rekannya, Agim Nasrullah (20), berhasil diselamatkan oleh seorang penambang pasir.

Peristiwa tragis ini terjadi ketika ketiga pemuda tersebut sedang menyeberangi sungai dari wilayah Parungsari menuju Parunglesang.

Baca juga: Jumat Berkah Jelang Puasa, Personel Brimob Sumbawa Barat Berbagi Sembako Bersama Lansia

Dwi Ramadhan (18), teman korban yang selamat, menceritakan bahwa Nazril dan Agim menyeberang di bagian sungai yang lebih dalam, sementara dia memilih menyeberang di aliran sungai yang dangkal.

“Arus sungai yang deras membuat Nazril terbawa arus. Agim, yang berusaha menolong, juga hampir hanyut namun berhasil diselamatkan oleh Deni yang kebetulan berada di lokasi kejadian. Agim segera dilarikan ke RSUD untuk mendapatkan perawatan, ” ungkap Dwi.

Baca juga: Forum Komunikasi Umat Beragama Sulawesi Tengah Melaksanakan Muhibah di Kabupaten Poso

Pencarian Nazril terus dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri dari BPBD, Jabar Bergerak, PMI, Tagana, Polri, dan TNI. Hingga saat ini, korban masih belum ditemukan.

“Kami berharap Nazril segera ditemukan dalam kondisi selamat. Kami sangat khawatir, ” ujar Dwi dengan nada cemas.

Baca juga: Tim Audit Itwasda Polda Kalteng Laksanakan Audit Kinerja Tahap I di Polres Kobar

Proses pencarian dilakukan dengan menyisir aliran sungai dan menggunakan perahu karet. Plt Kepala Pelaksana BPBD Kota Banjar, Wawan Setiawan, mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati dan tidak mengambil risiko dengan menyeberangi sungai yang deras.

“Kami akan terus berupaya mencari korban dan berharap bisa segera menemukannya, ” kata Wawan.

Baca juga: Diduga Tanpa Ijin, Ditreskrimsus Polda Aceh Amankan 3 Lokasi Tambang di Lhokseumawe

Selain itu, pihak kepolisian juga melakukan penyelidikan untuk memastikan tidak ada unsur kelalaian dalam kejadian ini.

“Kami sedang mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi untuk mengetahui kronologi kejadian secara lebih rinci, ” ujar Kapolres Banjar melalui Kapolsek Purwaharja, Iptu Ahmad Iskandar.

Hingga berita ini diturunkan, Nazril masih dalam pencarian intensif. Keluarga dan kerabat berharap pencarian dapat membuahkan hasil positif.